Guratan kata
Haruskah aku menyanyikan cintaku
Agar kau dengar suara hatiku
Haruskah aku tulis rasa syangku
agar dapat kau kihat ketulusanku
haruskah ku tulis kerinduanku
agar kau sedikit saja mengerti
betapa aku menanti cintamu
selembar doa ku layangkan padamu
mengharap kau tetep disampingku
menemani lingkar hidupku
meski aku tau…..aku tak mampu memilikimu
hanya lewat guratan kata
ku haturkan segenap rasa
yang ku pendam dalam puncak asmara
takkan hilangkan dalam hitungan masa
jika tuhan mengijinkan
ijinkan aku menyayangimu
dalam derai tawa
dalam tangis air mata
ataupun dalam cinta yang terbenam rahasia
hati mencurah rasa
mungkin aku bukanlah cinta yang paling sempurna
hanya sebatas hati yang ingin mencurah rasa
karna mencintaimu adalah keindahan dilangit hatimu
dan dicintaimu adalah kesempurnaan kebahagian hatiku
aku mencintaimu
seperti bunga mencintai keharumannya
seperti hujan mencintai tetesan airnya
seperti bulan mencintai langit malamnya
seperti matahari yang mencintai cahayanya
jantung ini takkan pernah selamanya berdetak
tapi…..jika tuhan mengijinkan
selama jantung ku berdetak
ijinkan mencintaimu dalam ketulusan
aku mencintaimu
bukan karena aku ingin memiliki apa yang ada didirimu
hanya ingin melihatmu tersenyum
melukis rasa bahagia disetiap titian hidupmu
rahasia misteri
rahasia yang tak terungkap
rahasia yang terpendam
rahasia yang mendalam
rahasia antara kau dan aku
rahasia yang penuh dengan misteri
yang membuatku terbang dan tenggelam
terbang diatas angkasa khayal
dan tenggelam dalam lautan cinta dan kerinduan
kerinduanku membuatku terikat dengan batu cadas yang kokoh dan kuat
hingga ku tak mampu tuk melepaskan
kini pikiran dan khayalku
menjadi cambuk dan cemeti
yang menebas diriku sendiri
tak bisa sempurna
maafkan aku yang tak bisa sempurna
mendampingi hidupmu dalam cinta
maafkan diriku
yang membuat hatimu luka
aku ingin di setiap hembusan nafasmu
aku hadir dan menemani langkahmu
aku ingin saat sepi merangkulmu
aku datang dan mendekap erat tubuhmu
namun semua itu
tak mampu kulakukan hingga saat ini
sayang…….. bacalah ini
saat rindu merangkul tubuhmu
sayang………pejamkan matamu
dan rasakan diriku datang memelukmu
maafkan aku…….
Mungkin hanya untaian kalimat ini
Yang menemanimu saat ini
Rindu dialtar cinta
Kau kalungi aku dengan pelukan
Sehangat sinar matahari yang menyapa pagi
Kita adalah rindu di altar cinta
Menari di hening malam
Terjaga di ambang fajar
Saat setangkai bunga bermekaran
Peluh berjatuhan bagai embun dalam secawan madu
Membasahi sekujur tubuh
Anagan mengembara bersama selarik rindu
Yang terdiam hanya bila dalam pelukan
Hidup bersamamu
Adalah mimpi terindah dalam hidupku
Dan aku takkan pernah bangun dari mimpiku
TERJERAT WAKTU
Senyuman bisa ku ukir dari wajahku
Tawa bisa ku buat dari bibirku
Tapi……….
Bathin dan perasaanku tak bisa ku bohongi
Andai kau bisa lihat bathinku menjerit histeris
Hatiku menangis meratap pilu
Ku tak mampu tuk buat selalu ada buatmu
Ku tak mampu penuhi kewajibanku
Ku terjerat diputaran waktu ini
Ku berharap kau sabar dalam penantianmu
Kasih…….
Maafkan aku yang tak bisa raih tanganmu
Disaat kau terjerat dalam lumpur hidup
Yang menjebakmu
Maafkan a
MALAM MERINDU
Alunan kidung cintamu
Membuat aku terdampar dalam rimba raya yang tak bertuan
Senandung-senandung rinduku
Mengiris hati dalam kepiluan
Ku hanya seorang dewi kesunyian
Yang menanti lembayung senja disetiap tenggelamnya surya
Disetiap malamku
Ku rindukan dewi rembulan yang tebarkan senyuman
Ku hanyut dalam kesendirian
Rasa rindu terus bergelantungan
Tak tau harus ku apakan
Agar rindu ku hilangkan
MATI SURI
MELANGLANG BUANA PIKIRANKU
MERAH BASAH NETRAKU
KU TERKUBUR DALAM LAUTAN CINTA DAN CEMBURU
KU KARAM…
KU LELAH…
KU MATI SURI…
KU INGIN BANGKITKAN RASA SAYANG INI
KU INGIN SEGARKAN RASA KASIH INI
TAPI……..KAU SIRAM AKU DENGAN TUBAMU
HINGGA NAFASKU TERSENGGAL
DALAM NAFAS RINDU YANG MENGEBU
ENTAH SAMPAI KAPAN KU BANGKIT TUK MENCINTAIMU
ENTAH SAMPAI KAPAN KAU SIRAM
AKU DNGAN KEJUJURANMU
RASA KECEWA YANG BUAT AKU TETAP
DALAM MATI SURIKU
KEKUATAN CINTA
Masih ku tapaki jalan yang terjal dan berbatu
Masih ku lewati padang ilalang yang tandus
Tampa ada air ataupun embun yang menemani perjalananku
Ku lelah…..ku letih….ku lemas dan ku dahaga
Hanya kekuatan cintaku
Yang masih buatku bertahan
Ku tak mau menyerah kalah
Ku tetap maju walau luka semakin berdarah dan bernanah
Kasih………
Lihatlah aku
Takkah sedikitpun kau toleh …….
Tuntunlah aku yang sedang luka
Hapuslah air mataku yang sedang menangis
Dan berikanlah aku bahumu tempat ku bersandar
HILANG
Ku hilang dalam terang
Ku lenyap dalam keramaian
Ku sirna dari cintamu
Ku coba tetap bertahan
Walau sakitku bertambah parah
Ku coba tetap tegar
Walau sebenarnya aku rapuh dan hampir tumbang
Ku ingin tetap tersenyum dalam kepedihan
Ku ingin tetap tertawa dalam kelukaan
Walau terasa pahit dan getir
Tetap ku lakukan di depanmu
BUKAKKAN BELENGGUKU
Kenapa aku tak bisa berontak
Kenapa ku hanya bisa diam
Kenpa juga ku hanya bisa cucurkan air mata
Dan kenapa ku hanya bisa bertahan
Ku tak bisa berbuat apa-apa
Ku tak bisa bergerak
Ku terbelenggu… ku terpasung
Ku terikat oleh kawat berduri yang kuat
Takkah kau lihat aku yang sakit
Takkah kau rasa aku yang menderita
Takkah kau dengar aku yang menjerit
Takkah kau sentuh aku yang sudah berdarah dan bernanah di semua lukaku
Kau butakkan matamu
Kau tulikan telinga mu
Kau tutup mata hatimu
Kau telah hapus semua cinta ku
Tak ada rasa apapun buatku
Tapi … tolong…
Buka semua yang membelengguku
Biarakan ku bebas dan hilangkan sakitku
DIMANA
Kemana naungan hatiku
Dimana arjuna pujaanku
Kenapa gerimis belum juga menepi
Senjaku telah berganti malam
Malampun usai telah berganti pagi
Tapi …. Kabarmu takku dapatkan
Beritamupun tak ku dengar
Oh sang bayu ….
Bisikkan padaku dimana belahan jiwaku bersembunyi
Sibbakkan kabut yang telah menghalangi netraku
Terangi aku dalam gelap
Biar ku bisa lihat dan mencari kekasih ku
Oh kunang-kunang malam tolong bantu aku
Terangi aku dalam gelap
Biarku bisa lihat jalanku
Saatku mencari kekasih hatiku
Oh jangkrik-jangkring yang bersuara merdu
Temani aku dalam jalan ku
Agar ku tak kesepian di dalam perjalananku
KEMBALIKAN PADAKU
Jika kau nak benar-benar pergi jauh dariku
Ku mohon padamu
Tolong tutup kembaligerbang hatiku
Tolong kunci kembali gerbangku
Agar ku tak bisa lagi berikan hatiku
Kepada orang lain
Agar tak ada luka lagi di hatiku
Agar tak menjerit lagi batinku
Pasungkkan lagi hatiku
Biarkan ku sendiri dalam sepi
Kembalikan rinduku
Kembalikan cintaku
Kembalikan ciumanku
Yang pernah kuberikan padamu
